Aku setuju Aku mengaku terpikat Pada sosok pemilik senyum itu Senyum disertai kumis tipis Sosok yang membuatku terlena Hey tuan Maafkan aku Aku telah mencuri milikmu Milikmu yang tak bisa kumiliki Seutuhnya Sejak lalu Mata ini selalu tertuju padamu Tak berbuah pengharapan Menatap dari jauh Hanya pengagum Padamu kukirimkan salam Lewat semilir angin Entah sampai padamu atau tidak Pastinya sudah kuungkapkan
Hanya penikmat semesta yang suka berimajinasi bahwa perihal rindu bisa dinikmati sambil makan mie kuah telur dengan kopi hangat disertai musik indie ditengah hujan rintik.